4.800 Peserta Hadiri Pameran Hannover

Seharusnya Kanselir Jerman Angela Merkel dan PM Italia Silvio Berlusconi bersama-sama membuka pameran Hannover tahun 2010. Italia yang memiliki industri mesin bertradisi panjang adalah negara mitra pameran Hannover tahun ini. Tapi, awan debu yang menyelimuti wilayah udara Eropa menyebabkan kedua pemimpin tidak bisa hadir di pembukaan pameran. Senin (19/04) pagi waktu setempat, Kanselir Jerman Angela Merkel tetap berkeliling areal pameran. Setelah krisis ekonomi yang menyebabkan industri mesin Jerman gonjang-ganjing, pulihnya situasi global juga berimbas pada industri di Jerman. Penanggung jawab pameran Hannover Wolfram von Fritsch:

"Seorang pengusaha baru-baru ini mengatakan kepada saya: di saat krisis saya tetap percaya pada yang asli. Dan yang paling asli adalah pameran Hannover. Karena itulah saya datang ke sini."

Karena awan debu menghambat lalu-lintas udara di Eropa, kali ini, para pesera pameran datang dengan menumpang bis dari Istanbul dan Milan, naik konvoi mobil dari Spanyol dan Skandinavia atau dengan kereta api dari Perancis. Para penggagas pameran Hannover berupaya sekuat tenaga untuk mengakomodasi para peserta agar mereka dapat menghadiri pameran industri terbesar dunia ini. Pameran Hannover berlangsung di saat yang penting. Industri berat mulai perlahan pulih dari krisis terburuk beberapa dasa warsa terakhir ini. Pameran industri di Hannover akan dijadikan tolok ukur penting untuk pemulihan ekonomi. Manfred Wittenstein, ketua perhimpuan produsen mesin Jerman:

"Bulan-bulan terakhir menunjukkan adanya tren positif dalam ekonomi. Di beberapa cabang industri sudah ada dinamika yang kuat. Tentu, ada beberapa sektor yang perkembangannya juga berbeda-beda, tapi keseluruhan kami merasa situasinya lebih positif daripada tahun lalu."

Pameran Hannover sebenarnya menggabungkan tujuh pameran di bawah satu atap. Tahun ini, cabang baru yang turut hadir adalah Mobilitec, sektor industri yang fokus pada sel bahan bakar alternatif, sistem transportasi yang ramah lingkungan dan teknologi hibrid. Friedhelm Loh, ketua perhimpunan industri elektro Jerman.

"Thema penting adalah mobilitas elektro, tentu saja. Topik kedua adalah efisiensi energi. Perlindungan iklim adalah pendorong ekonomi Jerman dan sejumlah negara dunia lainnya. Jerman memiliki pangsa pasar 16 persen untuk teknik yang ramah lingkungan dan saya yakin bahwa industri ini masih bisa diperluas. Menurut saya, inilah tren-tren penting saat ini."

Tren penting dan rasa optimise - inilah kiat sukses pameran Hannover. Tapi, dapatkah rasa optimise diukur? Penanggung jawab pameran Wolfram von Fritsch:

"Kami mengamati berapa jumlah inovasi yang diperkenalkan di pameran ini. Kali ini jumlahnya 4.000 penemuan baru, jumlahnya jauh lebih banyak dibandingkan pameran sebelumnya. Dan saya bisa melihatnya dari sikap para peserta pameran. Tahun ini 4.800 peserta mendaftarkan diri, sama dengan tahun 2008 saat industri masih booming. Uniknya, dalam empat pekan terakhir ini kami mendapat formulir pendaftaran dari 250 perusahaan yang mengatakan, kami memutuskan untuk datang ke Hannover karena ini adalah peluang bisnis penting tahun ini. Perkembangan ini baru dan mengukuhkan perkembangan yang kami amati dalam bulan-bulan terakhir."

Tren positif di pameran Hannover hanya dibayang-bayangi awan debu yang melintasi Eropa dari Islandia. Sekitar 15 persen peserta diduga tidak akan tiba tepat waktu untuk mengikuti pameran industri terbesar dunia. Terutama peserta dari Asia dan Amerika Serikat terkena imbas penutupan lapangan udara di Eropa.

Henrik Böhme/Ziphora Robina
Editor: Hendra Pasuhuk