5.000 Tentara Jerman Akan Ditempatkan Permanen di Lituania
20 Desember 2023Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius hari Senin (18/12) berkunjung ke Lituania untuk menandatangani peta jalan penempatan permanen brigade militer Jerman Bundeswehr ke negara anggota NATO di Baltik itu. Boris Pistorius mengatakan, perjanjian penempatan permanen brigade Jerman di anggota NATO Lituania adalah "momen bersejarah".
Pengerahan tersebut dimaksudkan untuk mendukung keamanan Lituania setelah invasi Rusia ke Ukraina. Ini adalah pertama kalinya Jerman menempatkan pasukan secara permanen di luar perbatasannya.
"Kami akan dan siap mempertahankan wilayah NATO,” kata Boris Pistorius dalam konferensi pers dengan rekan sejabatnya dari Lituania, Arvydas Anusauskas.
Berdasarkan Perjanjian Washington
Kedua menteri menekankan komitmen negara mereka untuk "membela satu sama lain dan setiap sentimeter wilayah aliansi setiap saat dan untuk melindungi kebebasan dan demokrasi kita sesuai dengan Pasal 5 Perjanjian Washington.”
Perjanjian Washington, yang menjadi dasar berdirinya NATO, menetapkan dalam Pasal 5 bahwa serangan bersenjata terhadap anggota mana pun akan dianggap sebagai serangan terhadap semua anggota.
Divisi Bundeswehr akan mulai tiba pada tahun 2025 dan direncanakan mencapai kesiapan tempur penuh pada tahun 2027, kata Arvydas Anusauskas. Targetnya adalah menempatkan 4.800 tentara dan sekitar 200 warga sipil secara permanen di Lituania, yang akan berkoordinasi dengan NATO.
Kawasan potensi konflik
Berlin akan mengerahkan dua batalyon pasukan tempur dari negara bagian Bayern di Jerman dan Nordrhein-Westfalen untuk membentuk inti brigade baru Lituania.
Batalyon ketiga akan menjadi unit tempur multinasional NATO, sebagai bagian dari pasukan Enhanced Forward Presence NATO. Satu batalion sudah berada di Lituania di bawah komando Jerman, dengan personel bergilir dari beberapa negara lain.
Lituania berbatasan dengan Kaliningrad di Laut Baltik, yang menjadi bagian dari Rusia. Analis militer Barat telah lama memandang bagian wilayah Lituania yang terletak di antara Rusia dan Belarus sebagai potensi titik konflik antara Rusia dan NATO.
hp/yf (dpa, rtr)