Cina Pengekspor Senjata Terbesar Kelima Dunia

Industri senjata Cina terus berkembang. Menurut laporan lembaga penelitian Swedia SIPRI yang dirilis hari Senin (18/03), Cina saat ini adalah pengekspor senjata terbesar kelima dunia. Cina sekarang menguasai lima persen penjualan senjata global.

Dalam periode lima tahun antara 2008 sampai 2012, volume ekspor senjata Cina naik 162 persen dibanding periode lima tahun sebelumnya, 2003 sampai 2007. Demikian disebutkan dalam laporan SIPRI.

Pangsa pasar Cina dalam ekspor senjata internasional naik dari 2 persen menjadi 5 persen. Dalam peringkat pengekspor senjata, Cina naik dari peringkat delapan menjadi peringkat lima.

Pakistan Pelanggan Terpenting Cina

Pakistan adalah pembeli senjata terbanyak dari Cina. Menurut SIPRI, 55 persen ekspor senjata dari Cina dikirim ke Pakistan. 8 persen senjata dijual ke Myanmar dan 7 persen ke Bangladesh. Pakistan menjadi pembeli terpenting bagi Cina, terutama karena ada persaingan antara Pakistan dan India.

”Kebangkitan Cina sebagai pengekspor senjata terutama didorong oleh pembelian senjata besar-besaran oleh Pakistan,” kata Paul Holtom, analis perdagangan senjata dari SIPRI. ”Walaupun demikian, beberapa perjanjian perdagangan senjata yang baru menunjukkan, bahwa Cina sedang memperkuat posisinya sebagai pemasok senjata yang signifikan untuk sejumlah negara.”

Selain Myanmar dan Bangladesh, Cina juga menjual senjata kepada Aljazair, Venezuela dan Maroko. Menurut SIPRI, kontrak perdagangan senjata yang baru mencakup tiga kapal perang untuk Aljazair, 8 pesawat pengangkut untuk Venezuela dan 54 kendaraan lapis baja untuk Maroko.

Asia Pengimpor Senjata Terbesar

Asia mendominasi impor senjata global dunia. Lima importir senjata terbesar berasal dari Asia. Pengimpor senjata terbesar adalah India dengan 12 persen, diikuti oleh Cina dengan 6 persen. Peringkat ketiga dan keempat ditempati oleh Pakistan dan Korea Selatan, masing-masing 5 persen, diikuti oleh Singapura dengan 4 persen.

Jika Pakistan kebanyakan membeli senjata dari Cina (50 persen), maka India kebanyakan mengimpor senjata dari Rusia (85 persen).

Penjualan senjata dunia masih didominasi oleh Amerika Serikat sebagai penjual senjata terbesar. Amerika Serikat menguasai 30 persen penjualan senjata pada periode 2008-2012. Di peringkat kedua Rusia dengan 26 persen dan Jerman berada di peringkat ketiga dengan 7 persen. Perancis menempati peringkat keempat dengan 6 persen, disusul oleh Cina dengan 5 persen. Cina menggeser posisi Inggris dalam peringkat pengekspor senjata global.

Sementara impor senjata di negara-negara Asia semakin meningkat, impor senjata di negara-negara Eropa turun sampai 20 persen. Banyak negara Eropa yang membatalkan rencana pembelian senjata karena krisis ekonomi.

Sejak tahun 1950, SIPRI membandingkan ekspor dan impor senjata internasional dalam periode lima tahunan. Volume perdagangan senjata dunia 2008-2012 naik 17 persen dibanding periode sebelumnya.

HP/CP (rtr, afp, sipri.org)