Helmut Kohl: Drama, Skandal dan Penghormatan Terakhir

Hingga ia wafat, Helmut Kohl tetap menjadi tokoh yang penuh kontradiksi. Prestasinya mendorong pembentukan mata uang bersama Euro dan ketokohannya memimpin reunifikasi Jerman mendapat pengakuan dunia. Namun kehidupan keluarganya berakhir dalam sengketa. Istri pertamanya, Hannelore, yang menemaninya selama masa-masa panjang kekanseliran Jerman, akhirnya bunuh diri. Kedua anak lelakinya, Walter dan Peter, terlibat pertengkaran keras dan memisahkan diri dari ayahnya. Kohl kemudian memutus semua kontak dengan anak-anaknya.

Di hari tuanya, Helmut Kohl menikah lagi dengan mantan sekretarisnya, Maike-Richter. Ketika mengalami demensia dan tidak mampu lagi bertindak sendiri, Maike-Richter menentukan kehidupan Kohl, termasuk apa yang akan terjadi dengan warisan dan tulisan-tulisannya. Banyak kawan dekat Helmut Kohl, yang belakangan menuduh Maike-Richter hanya menikahi Kohl karena ingin menguasai semua peninggalannya.

Ketika Helmut Kohl wafat, anaknya Walter tidak mendapat pemberitahuan dari keluarga. Ia mengetahui berita ayahnya wafat dari berita di media. Oleh ibu tirinya, Maike-Richter, Walter juga dilarang mengunjungi rumah ayahnya. Perdebatan sengit jarak jauh terjadi ketika pemakaman resmi Kohl direncanakan. Maike-Richter ingin menentukan segala agenda dan tidak memberi kesempatan kepada anggota keluarga yang lain. Muncul klaim dan saling tuduh di media massa dari kedua belah pihak.

Naik Turun Hubungan Kohl-Merkel

Bahkan Kanselir Jerman saat ini, Angela Merkel, semula tidak diagendakan berbicara pada upacara pemakaman Kohl. Hubungan antara Kohl dan Merkel memang sempat mendingin. Bagi Kohl, Merkel adalah "anak asuh"nya. Dialah yang menarik Angela Merkel muda masuk ke partai CDU dan kemudian mengangkatnya sebagai Menteri Urusan Keluarga dan Remaja tahun 1991. Tahun 1994 Helmut Kohl mengangkat Merkel sebagai Menteri Lingkungan, lalu tahun 1998 Merkel menjadi Sekretaris Jenderal CDU.

Namun ketika Helmut Kohl didera skandal sumbangan partai, Angela Merkel dengan cepat berpaling dan memaksa Kohl meletakkan jabatan sebagai Ketua Umum CDU. Tahun 2000, Angela Merkel akhirnya berhasil menggeser "pembimbing"nya Helmut Kohl dan menjabat sebagai Ketua Umum. Tindakan Helmut Kohl "telah membawa kerugian besar bagi partai", kata Merkel ketika itu. Hubungan mereka pun mendingin. Tahun 2002, Helmut Kohl meninggalkan pangung politik dan mulai hidup terisolasi dari riuh rendahnya partai.

Tahun 2010, pada ulang tahun Kohl yang ke-80, Angela Merkel  datang berkunjung dan memberi penghargaan atas "jasa-jasanya, yang mengubah kehidupan jutaan orang" di Jerman Timur. Merkel menyebut dirinya sendiri sebagai contoh terbaik hasil reunifikasi Jerman yang terutama didorong oleh Helmut Kohl.

Acara pemakaman yang hampir jadi sengketa

Sempat terjadi tarik ulur untuk menetukan agenda pemakaman Helmut Kohl. Angela Merkel sebagai kepala pemerintahan Jerman punya rencana lain dari pihak keluarga, yang diwakili isteri Kohl, Maike Richter. Akhirnya ditetapkan bahwa acara perkabungan akan digelar di Parlemen Eropa di Strassburg tanggal 1 Juli. Inilah untuk pertama kalinya, seorang Kanselir Jerman disemayamkan di Parlemen Eropa. Menurut keterangan resmi, penghormatan itu diberikan kepada Helmut Kohl atas jasa-jasanya menyatukan Eropa dalam wadah Uni Eropa dan membentuk mata uang bersama Euro.

Setelah upacara resmi di Strassburg, jenazah Kohl akan diboyong ke Katedral (Dom) di kota Speyer untuk upacara kebaktian. Kemudian Helmut Kohl akan dimakamkan di pemakaman Speyer, tidak di pemakaman keluarga di samping kuburan istri pertamanya seperti rencana semula. Speyer memang tidak jauh dari kota kelahiran Kohl, Ludwigshausen. Ketika berhenti dari jabatan Kanselir Jerman tahun 1998, Speyer menggelar upacara kehormatan militer untuk Helmut Kohl.

Perpecahan dalam keluarga

Sengketa antara isteri kedua Helmut Kohl dan anak-anaknya makin meruncing. Di bawah sorotan televisi publik, Walter Kohl tidak dibukakan pintu ketika berkunjung ke rumah ayahnya dan Maike Richter. "Saya hanya bisa mengungkapkan kesedihan yang dalam, bahwa dia (Kohl) telah meninggal, dan semuanya harus terjadi seperti ini", kata Walter Kohl kepada wartawan yang ketika itu meliput.

"Ayah saya memutuskan kontak dengan setiap orang yang dekat dengannya", kata Walter Kohl yang datang dengan anaknya. "Terutama kepada cucu-cucunya, yang sangat menderita, karena tidak bisa berhubungan dengan kakeknya".

Pengacara Maike Richter belakangan membantah bahwa Walter Kohl dilarang memasuki rumah.

Kehidupan keluarga Helmut Kohl memang berakhir tragis. Namun sebagai politisi, jasa-jasa besarnya diakui oleh  semua kalangan.

"Kami terutama harus berterimakasih kepada dia, bahwa hari ini penyatuan Jerman dengan cara damai sudah menjadi realita di Eropa," kata ketua parlemen Jerman Norbert Lammert dalam acara penghoramatan di Bundestag, yang dihadiri oleh Presiden Frank-Walter Steinmeier dan duapendahulunya ,Joachim Gauck und Horst Köhler. Warisan politik Helmut Kohl bagi Jerman memang sangat penting dan berarti.