Jerman Ikut Berduka atas Kejadian di Norwegia

Serangan ganda di Norwegia juga telah mengejutkan dan membuat sedih pejabat tinggi di Berlin. Presiden Jerman Christian Wulff mengirimkan telegram belasungkawa kepada Raja Harald di Norwegia. "Jerman dan warga Jerman berada di sisi Anda dalam masa yang berat ini," demikian ditulis Wulff.

Jumat malam (22/07), Kanselir Angela Merkel mengeluarkan pernyataan tertulis. Pada tahap awal masih belum jelas latar belakang kejadiannya, demikian ditulis Merkel. Namun, lanjutnya, jelas siapa pun yang percaya pada demokrasi dan hidup damai berdampingan pasti akan mengecam terorisme semacam itu, apa pun alasannya. "Pemerintah Federal dan warga Jerman berada di sisi rakyat Norwegia," kata Merkel dalam sebuah jumpa pers hari Jumat (22/07) di Berlin.

Menteri Luar Negeri Jerman Guido Westerwelle menerima kabar tentang kejadian di Oslo dan Pulau Utoya, ketikaa kembali dari lawatannya di Afghanistan. Setibanya di Berlin ia mengatakan, "Kami mengecam keras serangan mengerikan di Norwegia. Kami menyatakan belasungkawa kepada keluarga korban. Kami berduka dan berdiri di sisi rakyat Norwegia. Hal ini menunjukkan bahwa kami di Eropa juga harus waspada terhadap terorisme dan serangan teror. Kami belum mengetahui latar belakangnya. Namun satu hal sudah jelas. Tidak ada pembenaran untuk aksi biadab semacam itu."

Menteri Dalam Negeri Jerman Hans-Peter Friedrich mengimbau warga Jerman untuk meningkatkan kewaspadaannya. Kepada media di Passau ia mengatakan bahwa hal tersebut jelas untuk Jerman, namun tidak ada tindakan pengamanan yang baru.

Pada perkiraan awal, para pengamat membuka kemungkinan bahwa serangan itu dilatarbelakangi terorisme Islamis. Saat ini jelas bahwa tersangka pelaku serangan berhaluan nasionalis dan anti Islam. Tetapi masih belum jelas apakah ia mempunyai hubungan nyata dengan kalangan ekstrem kanan.

Sabtu (23/07), Ketua Partai Hijau Jerman Claudia Roth dan Cem Özdemir menyatakan keterkejutan dan belasungkawa atas kejahatan keji dan tak berperikemanusiaan itu. Dikatakannya, "Betapa penuh kebenciannya orang ini sehingga melakukan aksi kejam semacam itu dan membantai orang-orang yang tidak bersalah?"

Mengenai pelaku yang berlatar belakang ekstrem kanan, mereka juga menekankan sangat berbahayanya ideologi rasistis dan anti orang asing. "Kita tidak boleh membiarkan mereka memiliki ruang gerak dalam masyarakat terbuka kita," demikian ditegaskan dua politisi Partai Hijau itu. Itu berlaku untuk Norwegia dan juga Jerman.

Bettina Marx/Luky Setyarini

Editor: Christa Saloh-Foerster