Masyarakat Indonesia di Jerman Timur
Jerman Timur mendapatkan pengakuan internasional tahun 1972. Sejak itu sejumlah negara asing menempatkan perwakilan di Berlin Timur, termasuk Indonesia. Fauzan Azima datang dari Bandung untuk bekerja disana.
Menikmati hidup di Berlin Timur
Fauzan Azima (berjas putih di tengah) bekerja sebagai staf lokal KBRI Jerman Timur. Ia mempunyai kenangan indah atas hidupnya di Jerman Timur. Biaya hidup yang rendah dan suasana kota yang aman merupakan salah satu alasannya. Foto menunjukkan perayaan tahun baru di KBRI pada tahun 1975/76.
Brandenburger Tor masih sepi
Brandenburger Tor yang sekarang merupakan salah satu atraksi turis utama di Berlin pada awal tahun 1970-an sangat sepi. Di belakangnya bisa dilihat tembok Berlin yang dibangun pada tahun 1961.
Unter den Linden
Jalan terkenal Unter den Linden di depan Brandenburger Tor juga terlihat sama sekali berbeda dengan keramaian zaman sekarang.
Perayaan HUT ke-31 RI di KBRI Jerman Timur
KBRI pada masa awal didirikan di Berlin Timur terdiri dari delapan diplomat dan sekitar 15 staf lokal. Di KBRI selalu diadakan perayaan kemerdekaan 17 Agustus dan idul fitri. Foto menunjukkan istri para pegawai kedutaan yang ikut serta upacara pengibaran bendera.
Upacara bendera di Jerman Timur
KBRI dulu berlokasi di daerah Pankow di utara Berlin Timur. Wisma duta besar juga berada di jalan yang sama. Daerah ini juga dikenal sebagai semacam kompleks kedutaan-kedutaan asing, yang mulai berdatangan setelah DDR mendapatkan pengakuan internasional tahun 1972.
Pekan olah raga 17 Agustus
Pada HUT RI berbagai perlombaan olahraga diselenggarakan untuk memeriahkan perayaan. Duta Besar saat itu membuka acara secara resmi.
Pertandingan olah raga KBRI Jerman Timur
Tidak hanya warga Indonesia di Jerman Timur, teman-teman dari Berlin Barat kerap diundang dan dijemput untuk ikut serta pada perlombaan-perlombaan olahraga di KBRI Berlin Timur.
Fauzan Azima di masa pensiun
Fauzan Azima sudah tinggal di Berlin selama 46 tahun dan mengalami berbagai fase berbeda dari ibu kota Jerman ini. Ia senang, bahwa Berlin sekarang sudah menjadi sebuah kota metropolitan dengan banyak wisatawan internasional.