Mengheningkan Cipta untuk HUT ke-45 Schumi

Tim Ferrari Formula 1, yang mendampingi karier Schumacher selama bertahun-tahun, sudah berada di depan rumah sakit Grenoble hari Jumat (03/01/14) untuk memberi dukungan pada hari ulang tahun ke-45 sang pembalap senior.

"Pada masa yang sulit ini dan dalam rangka ulang tahunnya yang ke 45, Klub Scuderia Ferrari ingin menunjukkan dukungan bagi Michael Schumacher dengan menggelar acara penghormatan dalam sunyi dan semua mengenakan warna merah di depan rumah sakit Grenoble," demikian pernyataan tim tersebut melalui jejaring sosial.

Ferrari juga merencanakan penghormatan khusus melalui situs mereka.

Schumacher dirawat di rumah sakit Grenoble sejak kecelakaan saat bermain ski di Meribel hari Minggu (29/12/13) lalu. Ia mengalami cedera berat di kepala akibat terbentur batu ketika terjatuh.

Belum ada kabar resmi terbaru mengenai kondisinya sejak konferensi pers hari Rabu (01/01/14). Manajer Sabine Kehm mengatakan : "kondisinya kritis namun stabil". Namun seperti para dokter yang merawat Schumacher, Kehm menolak untuk menjawab peluang Schumi untuk sembuh.

"Michael terus dimonitor setiap saat, para dokter merawatnya dengan baik," ujarnya.

Schumacher: Sang Petarung

Pernyataan simpati bagi Schumi telah mengalir tiada henti baik dari fans maupun sejumlah sosok terkenal. Berikut respon pihak keluarga:

"Menyusul kecelakaan ski Michael, kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semuanya di seluruh penjuru dunia yang telah menyatakan simpati dan mengirimkan harapan terbaiknya untuk kesembuhan Michael," tulis pihak keluarga.

"Kita semua tahu ia seorang petarung dan tidak akan menyerah," tambah pernyataan tersebut.

Istri Schumacher, Corinna, dan kedua anak mereka kembali berada di sisi Schumacher hari Kamis (02/01/14), beserta teman dan rekan kerja terdekat, termasuk Jean Todt, mantan atasan Schumacher di tim Ferrari.

Ross Brawn, atasan Schumacher di tim terakhirnya, Mercedes-AMG, sebelum ia pensiun dari balap mobil tahun 2012, tiba di Grenoble Minggu (29/12/14) malam. Belum ada di antara mereka yang berbicara dengan pers.

Schumacher dalam keadaan koma sejak dokter melancarkan dua operasi untuk menghentikan pendarahan dan meringankan tekanan pada otak. Ia memakai helm saat kecelakaan, namun dilaporkan bahwa benturan begitu keras sehingga helm terpecah menjadi dua.

Schumacher adalah pembalap Formula 1 tersukses sepanjang masa, dengan menjuarai 91 Grand Prix dan menyabet tujuh titel juara dunia selama dua dekade kariernya di dunia balap mobil paling bergengsi itu.

cp/as (rtr, afp)