Pengadilan Perintahkan Breivik Diperiksa Lagi
13 Januari 2012Sebuah pengadilan Norwegia, Jumat (13/01) memerintahkan agar Anders Behring Breivik kembali diperiksa psikiater. Tak lama setelah melakukan serangan yang menyebabkan 77 orang tewas di ibukota Oslo dan Utoya, Breivik mengaku bersalah.
Pengadilan menunjuk dua psikiater untuk melakukan pemeriksaan, setelah sebuah pengadilan lainnya pada tanggal 29 November 2011 menyatakan secara resmi, bahwa Breivik gila. "Masalah kasus ini yang sangat ekstrem mendesak agar beberapa pertanyaan tambahan diperiksa lebih lanjut," demikian dikatakan hakim Wenche Elizabeth Arntzen dari pengadilan wilayah Oslo. Ia menambahkan, “Jika masalah semakin jelas, biasanya tidak merugikan."
Seorang pakar kesehatan mental yang menangani Breivik ketika berada di penjara secara resmi menolak pernyataan bahwa ia tidak waras.
Tujuh Puluh Tujuh Korban
Breivik mengakui telah meledakkan bom di dekat sebuah bangunan pemerintah di Oslo yang menyebabkan delapan orang tewas. Ia kemudian menembak mati 69 orang lainnya di pulau Utoya, di mana Partai Buruh sedang mengadakan perkemahan musim panas bagi remaja.
Sebuah pernyataan yang diterbitkan Breivik di internet menunjukkan, bahwa ia secara militan menolak Islam. Ia menyatakan, serangan yang dilakukannya bertujuan menghukum pemerintah akibat politiknya yang pro imigrasi. Pembelanya, Geir Lippestad, mengajukan penolakan pemeriksaan kembali oleh psikiater.
Hakim Arntzen mengatakan, psikiater akan mendapat akses untuk melihat rekaman video selama 100 jam yang direkam selama Breivik diinterogasi polisi. Mereka juga akan dapat membaca catatan para pakar yang memeriksa Breivik sebelumnya, yang beranggapan ia menderita skizofrenia paranoia, sehingga harus ditempatkan dalam perawatan dan bukan dipenjara.
Pengadilan Breivik dimulai April mendatang. Jika menurut pemeriksaan baru ia layak untuk dihadapkan ke pengadilan maka ia dapat diancam hukuman penjara 21 tahun.
afp/dpa/Andrew Bowen/Marjory Linardy
Editor: Ayu Purwaningsih