Tangier, Pulau Yang Sedang Tenggelam
Pulau Tangier di negara bagian Virginia, AS, terancam tenggelam. Pulau ini sudah kehilangan dua pertiga daratannya karena erosi dan naiknya permukaan laut. Pelan tapi pasti, pulau ini suatu saat akan tenggelam.
Bertahan di atas air
Pulau Tangier terletak di Chesapeake Bay. Sisa bagian yang masih bisa dihuni di pulau ini adalah sebuah jalur sempit yang dikelilingi oleh rawa-rawa. Bagian-bagian ini dihubungkan satu sama lain oleh beberapa jembatan.
Dataran pipih
Bahkan dari kejauhan, mudah untuk melihat seberapa kritis ketinggian tanah di Tangier dan bangunan di atasnya. Pada titik tertingginya, pulau ini hanya 1,2 meter di atas permukaan air.
Lumbung kepiting biru
Kepiting biru adalah salah satu alasan mengapa orang dulunya mau tinggal di pulau terpencil ini selama berabad-abad. Banyak penduduk di sekitar Chesapeake Bay memanen kepiting ini.
Tidak banyak lahan pemukiman
Selama abad terakhir, pulau ini kehilangan sebagian besar lahan pemukimannya. Sekarang di seluruh pulai hanya tersisa lahan seluas 3 kilometer persegi yang bisa dijadikan kawasan pemukiman. Selain dari itu, hanya ada rawa-rawa.
Tergenang air
Karena sebagian besar pulau begitu rendah, tidak jarang air malah menerobos ke luar melalui saluran pembuangan air.
Kuburan di atas tanah
Kondisi geografis Tangier yang tidak biasa ini juga memengaruhi cara orang dimakamkan. Orang tidak dimakamkan di bawah tanah, melainkan di atas tanah.
Masih banyak turis
Masih banyak turis yang datang ke Tangier. Sebagian datang karena memang ingin melihat budaya lokal, yang lain datang untuk melihat bagaimana pulau ini tenggelam secara perlahan-lahan. (Teks: Harald Franzen, Sandy Hausman/hp/yf)