Malaysia Darurat, Angin Berpihak ke Singapura
24 Juni 2013Pemerintah Malaysia telah mengumumkan keadaan darurat di dua negara bagian yang tercekat oleh kabut asap dari kebakaran hutan Indonesia, dan membuat polusi udara mencapai tingkat terburuk.
Menteri Lingkungan G. Palanivel mengatakan, indeks polusi udara API menyentuh angka 750 di kota Muar -- merupakan yang tertinggi selama 16 tahun terakhir -- pada hari Minggu, dengan dua kota di bagian selatan lainnya juga mencapai tingkat membahayakan.
“Perdana Menteri telah menandatangani pernyataan keadaan darurat untuk distrik Muar dan Ledang,“ kata Palanivel. Kualitas udara di ibukota Kuala Lumpur yang sejauh ini lolos dari dampak kabut asap terakhir, belakangan memburuk.
Bau asap merebak di seluruh kota dan menara kembar Petronas yang menjulang di langit kini tak tertutup kabut asap. Banyak warga yang mengenenakan masker, karena indeks polusi di ibukota itu sudah mencapai taraf “sangat tak sehat“ dan menyentuh angka 200.
Singapura Tetap Siaga
Sementara itu, pejabat Singapura memperingatkan warganya yang kini lega setelah asap berkurang agar tetap waspada dan menyebut bahwa situasi bisa memburuk lagi jika angin muson berubah arah dan membawa asap kembali ke negara kota itu.
Singapura yang pada Sabtu pekan lalu kondisi udaranya dinyatakan “berbahaya”, pada hari Senin ini indeks polusi udaranya menjadi 50, yang artinya kondisi udara tergolong baik.
“Kita harus bersiap jika kabut asap kembali,“ kata Perdana Menteri Lee Hsien Loong memperingatkan warga melalui halaman Facebooknya.
Menteri Lingkungan Vivian Balakrishnan mengatakan “perbaikan kualitas udara adalah akibat perubahan arah angin di atas Singapura“.
Hujan Buatan Indonesia
Upaya Indonesia untuk membuat hujan buatan di atas hutan yang terbakar, rupanya agak sukses.
”Sejauh ini kami telah dua kali melakukan cloud-seeding, satu pada Sabtu malam dan satu laginya adalah kemarin malam. Hujan mulai turun di kota Dumai (provinsi Riau-red),” kata Agus Wibowo dari badan bencana alam Indonesia.
“Teknologi cloud-seeding buatan dimaksudkan untuk mempercepat hujan turun, namun karena hanya ada sedikit awan, maka hanya sedikit yang bisa kami lakukan. Hujannya lebih seperti gerimis.”
Di Malaysia, sekolah-sekolah dan sejumlah kanntor pemerintahan di Kuala Lumpur diperintahkan untuk ditutup dan pemerintah menyarankan para orang tua untuk menjaga anak-anak mereka agar tetap berada di dalam rumah, atau memakai masker wajah ketika bepergian ke luar.
ab/hp (afp,dpa,ap)