Ma'ruf Amin Minta Mentan Jaga Stok Pangan Jelang Ramadan

Wakil Presiden Ma'ruf Amin sangat mewanti-wanti ketersediaan bahan pokok saat Ramadan. Karena itu, ia meminta penjelasan ke Kementerian Pertanian (Kementan) tentang ketersediaan bahan pokok, khususnya dalam menghadapi Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Ia menekankan kepada Kementan supaya tidak terjadi kekurangan seperti kedelai dan minyak goreng.

"Tidak terjadi kekurangan seperti kemarin terjadi, misalnya minyak goreng, kedelai. Dari laporan saya terima dan data yang disajikan bahwa semuanya aman sampai Hari Raya Idul Fitri," paparnya, di Jakarta, Selasa (08/03).

Ma'ruf juga menekankan pentingnyapengendalian harga supaya tidak terjadi kenaikan terlalu naik tinggi. Karena biasanya saat Ramadan terjadi kenaikan harga.

"Karena itu harus disiapkan langkah antisipasi supaya tidak ada kenaikan lebih," tambah Ma'ruf.

Lebih lanjut, Ma'ruf menyampaikan untuk mengantisipasi hal itu diperlukan kolaborasi antar kementerian. Bahkan ia meminta sejumlah kementerian melakukan intervensi pasar apabila ada hal yang mengganggu stok dan harga bahan pokok saat Ramadhan. 

Ma'ruf mengatakan Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian BUMN perlu berkolaborasi dalam rangka menyiapkan ketersediaan dan pengendalian harga.

"Serta siap untuk intervensi-intervensi (pasar) manakala ada hal yang mengganggu ketersediaan dan kenaikan harga yang tidak sewajarnya, " ujarnya.

Ma'ruf mengatakan meskipun pangan dunia sedang bermasalah karena ada beberapa hambatan di dunia, Indonesia bisa lebih siap untuk mengantisipasinya.

Sementara itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan ketersediaan bahan pokok saat Ramadan akan cukup.

"Insyaallah ketersediaan cukup dan mudah-mudahan stabilitas harga terjadi juga" tutur Syahrul. (Ed: pkp/rap)

 

Baa selengkapnya di: detiknews

Ma'ruf Wanti-wanti Mentan: Stok Pangan Harus Aman Jelang Ramadhan-Lebaran