Bisakah Pasukan Muda Les Bleus Bawa Pulang Piala Dunia?
11 Juli 2018Les Bleus berhasil melaju ke babak final Piala Dunia. Berkat gol Samuel Umtiti, Perancis meraih kemenangan 1-0 atas Belgia. Presiden Perancis Emmanuel Macron menyaksikan kesuksesan timnasnya secara langsung dari kursi VIP di Stadion St. Petersburg.
"Vive la France! Vive la Republique!", pemain Perancis Antoine Griezmann berteriak selama perayaan usai pertandingan.
"Memang saya yang mencetak gol," kata Umtiti, "tetapi kami semua bermain luar biasa."
Pemain Perancis menari di lapangan setelah peluit akhir, sementara pendukung Les Bleus sudah bernyanyi di tribun jauh sebelum pertandingan berakhir, dikelilingi oleh tim keamanan berbaju kuning.
Mereka berharap bisa terus berpesta hingga final hari Minggu (15/07) di Moskow. Tim Perancis - dengan usia rata-rata 26 - akan menghadapi Kroasia atau Inggris, yang masih harus berlaga Rabu (11/07) di Stadion Luzhniki di ibukota Rusia.
Di final, Les Bleus berkesempatan membalas kekalahan di dua final besar, yakni di Piala Dunia 2006 ketika Zinedine Zidane diusir dari lapangan karena menanduk dada pemain Italia Marco Materazzi, dan di final Piala Eropa 2016 sebagai tuan rumah.
"Kami sungguh senang bisa lolos ke final Piala Dunia," kata pelatih Perancis Didier Deschamps. "Pengalaman dua tahun yang lalu sangat menyakitkan..."
Deschamps sekarang memiliki kesempatan untuk menjadi orang ketiga yang berhasil memenangkan Piala Dunia sebagai pemain dan pelatih, setelah Franz Beckenbauer dari Jerman dan Mario Zagallo dari Brasil. Sebagai kapten tim Perancis, Deschamps mengangkat Piala Dunia 20 tahun yang lalu.
Sebelumnya, Deschamps telah menghadapi beberapa kritik karena dianggap terlalu pragmatis dan fungsional meskipun memiliki skuad yang terdiri dari pemain-pemain superstar. Tapi strateginya tersebut, terbukti membuahkan hasil.
Dengan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo dan Neymar tidak lagi berada di Rusia, Kylian Mbappe telah mengambil alih peran sebagai bintang. Di usianya yang baru 19 tahun, Mbappe bahkan belum lahir saat Perancis memenangkan Piala Dunia di tahun 1998.
"Sungguh menyenangkan melihat para pemain muda ini berkembang," kata sang pelatih Deschamps, "dan mereka tidak pernah menyerah."
vlz/yf (ap)